Ketua KONI Jatim, M Nabil
Jatim Newsroom – Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur (Jatim), M Nabil menyatakan rasa bangganya terhadap keberhasilan para atlet yang telah menyabet medali dan menjadikan Jatim unggul dalam cabang olahraga (Cabor) wushu pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 di GOR Dispora Sumut.
“Keberhasilan Jatim mendapatkan medali pada wushu ini sesuai dengan target. Meski memang 9 medali perak itu yang didapat ini di luar target tapi secara keseluruhan hasilnya kami sangat puas,” ujarnya.
Mengutip laman ponxxi.sumutprov.go.id, Senin (16/9/2024), diakuinya, olahraga wushu memang menjadi prioritas di KONI karena banyak menyumbangkan prestasi. Selain PON XX/2021 di Papua kemarin, Jatim juga meraih juara umum wushu dan beberapa kali juara dunia, sehingga estimasi kesempatan kepada wushu diberikan lebih besar yakni latihan para atlet langsung ke China dan juga mendatangkan pelatih asing.
“Hasil ini membutuhkan proses yang panjang bersama dengan pelatih-pelarih yang profesional. Kita bisa melihat setiap keseriusan bisa membuahkan hasil dan semoga ke depannya juara ini masih bisa tetap dipertahankan,” tuturnya.
Jatim mendapatkan tambahan dua keping emas dari nomor taolu dulian putra dan putri. Sehingga total koleksi medali yang diperoleh 7 medali emas, 9 medali perak dan 5 medali perunggu.
Sementara secara keseluruhan medali yang didapat Jatim pada cabor wushu nomor sanda dan taolu sebanyak 21 medali yakni 7 medali emas, 9 medali perak dan 5 medali perunggu. Disusul DKI 17 medali untuk 6 medali emas, 4 medali perak dan 7 perunggu.
Di posisi ketiga Jateng total 13 medali untuk 7 emas, 3 medali perak dan 3 medali perunggu. Dan Sumut di posisi keempat dengan perolehan 12 medali yakni 7 medali emas, 4 medali perak dan 1 medali perunggu. (idc/s)